Baiknya...
Tak risau atas baik tak berbalas
Adanya Tuhan
menggambar takdir dan mengulas
Sebab tak ayal
tiap insan menjelas
Pada komitmen hidup berkelas
Aku layaknya manusia biasa
Tak luput dari pekatnya dosa
Menengadah slalu pada Maha Kuasa
Walau tak pasti berbayar jasa
Sungguh mahir Tuhan menggaris takdir
Kan bersua
orang baik nan mampir
Atas dulu yang
sejenak terkilir
Akhirnya sembuh
dan balas menghampir
Karena tak
semua hadir akan singgah
Atau memekar
dengan buah
Entah pula
menguncup tanpa upah
Sanggup ku tuk
tak mengenyah
Terkadang
menjadi pelajaran
Atau hanya
menuai kenangan
Mungkin pula
tuk pengalaman
Entahlah semua
itu telah menjadi suratan
Terkait : Syukur atau Kufur
Ditulis oleh : Nur Rachmatul Kamila
Tidak ada komentar:
Posting Komentar